Microsoft telah menghadirkan fitur terbaru dalam layanan kecerdasan buatan mereka, Copilot, yang menarik perhatian banyak pengguna.
Fitur unggulan Copilot adalah kemampuannya untuk merangkum video YouTube, memungkinkan pengguna Microsoft Edge untuk dengan mudah merangkum teks atau transkrip dari video yang mereka tonton di situs web YouTube.
Namun, fitur ini memiliki batasan, hanya berfungsi untuk video yang dilengkapi dengan subtitle.
Mikhail Parakhin, CEO Periklanan dan Layanan Web Microsoft, menjelaskan bahwa Copilot hanya dapat merangkum video yang memiliki subtitle. Jika subtitle tidak tersedia, Copilot memerlukan proses pra-pemrosesan video untuk memastikan ketersediaan subtitle.
Meskipun awalnya mungkin ada kekeliruan mengenai cara fitur ini beroperasi, Copilot tetap dapat digunakan dengan efektif, mengingat sebagian besar video di YouTube memiliki subtitle.
Fitur Copilot juga diperluas ke dalam pengembangan sistem operasi terbaru dari Microsoft, Windows 12, yang diyakini akan diluncurkan dengan kode nama “Hudson Valley.”
Windows 12 diharapkan membawa revolusi dalam sistem operasi dengan fokus utama pada kecerdasan buatan (AI). Fitur unggulan termasuk Windows Shell yang ditenagai oleh AI dan asisten AI Copilot tingkat lanjut yang bekerja di latar belakang untuk meningkatkan berbagai fungsi, seperti pencarian, peluncuran aplikasi, dan manajemen alur kerja.
Peluncuran Windows 12, yang direncanakan pada paruh kedua atau April 2024, menjadi sorotan utama. Hudson Valley diharapkan tidak hanya membawa fitur Copilot AI, tetapi juga fitur menarik lainnya, seperti wallpaper bertenaga AI dengan efek paralaks dinamis, Resolusi Super untuk meningkatkan kualitas gambar, dan potensi desain ulang antarmuka desktop.
Namun, ada potensi bahwa komputer lama mungkin tidak mendukung beberapa fitur AI terkini, mengingat integrasi mendalam AI memerlukan perangkat keras NPU (Neural Processing Unit) baru.
Meskipun Windows 12 diharapkan dapat bersaing dengan Chrome OS, terutama di sektor pendidikan, informasi lebih lanjut tentang fitur dan peningkatan yang akan ditawarkan oleh Windows 12 masih belum dapat dikonfirmasi sepenuhnya.
Selain itu, Microsoft sedang mengembangkan varian sistem operasi terbaru, Windows 12 khusus web, yang dikonsep untuk meningkatkan pengalaman pengguna saat menjelajah web.
Windows 12 khusus web diharapkan menjadi alternatif modern dan ringan untuk perangkat pendidikan tingkat dasar, dengan fokus penggunaan Microsoft Edge dan teknologi kecerdasan buatan. Meskipun masih sebatas rumor, Microsoft berkomitmen untuk terus bersaing dengan Chrome OS, khususnya dalam lingkup pendidikan.
Sebagai pengembangan, informasi lebih lanjut tentang fitur dan integrasi AI di Windows 12 khusus web masih menjadi misteri.
