Sejak tahun 1990, Microsoft telah menjadi salah satu pemimpin dalam dunia perangkat lunak komputer. Salah satu produk terkenal mereka adalah sistem operasi Windows, yang sudah banyak generasi dilalui dengan berbagai fitur yang inovatif.
Namun, di samping Windows itu sendiri, ada juga game sederhana yang sudah ada selama beberapa dekade dan menjadi favorit banyak pengguna komputer. Game itu adalah “Minesweeper” atau yang sering disebut “扫雷” dalam bahasa Tionghoa.
“Minesweeper” adalah permainan yang memadukan teka-teki dan logika. Pertama kali dirilis dalam paket hiburan Microsoft pada tahun 1990, permainan ini langsung meraih popularitas yang besar. Meskipun sederhana dalam konsepnya, “Minesweeper” menantang pemain untuk menghindari ranjau yang tersembunyi di bawah kotak-kotak di layar.
Tujuan utamanya adalah untuk membuka setiap kotak tanpa mengeklik ranjau. Kotak yang terbuka mungkin akan menampilkan angka yang menunjukkan berapa banyak ranjau yang ada di kotak-kotak tetangga.
Game ini dikembangkan oleh dua orang, yaitu Robert Donner dan Curt Johnson, yang bekerja di Microsoft. Mereka mengambil inspirasi dari permainan lain, meskipun mereka telah lupa game apa yang menjadi inspirasi sebenarnya.
Meskipun terlihat sederhana, “Minesweeper” menjadi salah satu permainan yang sangat membuat ketagihan. Banyak pengguna Windows menghabiskan banyak waktu untuk bermain game ini, bahkan Bill Gates, salah satu pendiri Microsoft, tertarik dengan permainan ini. Bahkan, ia pernah menghapus game tersebut dari komputernya karena merasa terlalu banyak waktu yang dihabiskan untuk bermain.
Ketika “Minesweeper” pertama kali dirilis, ia menjadi salah satu game yang disertakan dalam “Microsoft Entertainment Pack 1” bersama dengan game lain seperti versi Windows dari Tetris. Namun, popularitasnya terus berkembang, dan pada tahun 1992, “Minesweeper” telah disertakan dalam setiap versi Windows 3.1, sehingga menjadikannya lebih mudah diakses oleh pengguna PC.
Namun, kepopuleran “Minesweeper” juga menimbulkan beberapa kontroversi. Pada tahun 1999, sebuah kelompok di Italia memprotes game ini, menganggapnya menghina korban ranjau sejati.
Sebagai tanggapan, Microsoft memberi nama ulang game ini menjadi “Flower Fields” untuk versi Windows 2000, Me, dan XP yang beredar di Italia. Dalam versi Windows Vista, Microsoft mengalihkan pengembangan “Minesweeper” ke tim pihak ketiga, Oberon Media.
Windows 8 menjadi versi pertama yang tidak menyertakan “Minesweeper” sebagai bagian dari sistem operasinya, dan pengguna harus mengunduh versi game ini sebagai aplikasi yang tersedia secara gratis.
Selama beberapa dekade, “Minesweeper” telah menjadi ikon dalam dunia permainan komputer dan menjadi bagian dari sejarah Windows. Meskipun saat ini tersedia dalam berbagai versi yang lebih modern, banyak orang masih merindukan sensasi bermain “Minesweeper” di komputer lawas mereka. Barangkali di masa depan, Microsoft akan membawa kembali versi klasik tanpa iklan dari “Minesweeper” ke dalam Windows versi mendatang.
