Ada banyak hal yang perlu diketahui tentang memori di dalam kartu grafis Anda. Tetapi dalam ulasan singkat ini, Anda akan mempelajari semua yang Anda butuhkan.
Komputer memiliki RAM, yaitu Random Access Memory. Begitu juga kartu grafis. Mengapa sistem Anda memerlukan dua salinan bagian yang sama melakukan pekerjaan yang sama? Jawabannya rumit — dalam banyak hal, kartu grafis atau VGA card bekerja seperti komputer mini yang berdiri sendiri di dalam sebuah komputer dan itu berarti memiliki kebutuhan perangkat keras khusus.
Ada banyak hal yang perlu diingat ketika kita berbicara tentang memori pada kartu grafis Anda, biasanya disebut Video RAM atau VRAM. Ini memuat semua data untuk visual game saat mereka ditampilkan. Potongan terbesar dari itu adalah tekstur, file gambar yang ditumpangkan pada poligon 3D untuk memberi mereka bentuk yang solid dan, well, tekstur.
Meskipun secara umum mirip dengan RAM DDR standar yang terpasang di setiap desktop, laptop, dan ponsel, memori GDDR di dalam kartu grafis dirancang dan disesuaikan khusus untuk grafis, menjadikannya lebih efisien untuk tujuan tersebut. Umumnya, semakin banyak GDDR RAM yang dimiliki kartu Anda, semakin baik, meskipun variabel lain dapat memengaruhi kinerja, seperti lebar bus memori (dinyatakan dalam bit, seperti 128-bit atau 256-bit) dan kapasitas modul memori individual yang disolder ke kartu.
Hubungan antara jumlah RAM dan bagaimana itu disusun serta bus memori yang memungkinkan memori tersebut berkomunikasi dengan chip GPU, sangat penting.
Sejumlah RAM tambahan pada VGA card sebenarnya tidak akan menghasilkan peningkatan kinerja yang besar jika VGA Card tersebut tidak dapat mengaksesnya karena dibatasi oleh bus yang sempit. Desain GPU yang lebih lama juga akan mengalami kesulitan memanfaatkan kolam RAM besar pada game terbaru, tidak peduli seberapa banyak yang ditambahkan.