ASUS kembali menegaskan komitmennya untuk mendukung industri dalam negeri dengan meluncurkan ASUS ExpertBook B1, sebuah laptop yang mengukir sejarah sebagai yang pertama dengan Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) mencapai 40 persen di Indonesia. Inisiatif ini sejalan dengan kebijakan pemerintah yang mendorong penggunaan produk berbasis lokal, serta upaya ASUS dalam berkontribusi pada kemandirian teknologi Indonesia.
Kolaborasi untuk Peningkatan TKDN
ASUS bekerja sama dengan berbagai mitra perakitan lokal untuk memastikan pencapaian TKDN ini. Komponen-komponen dalam laptop ini telah melalui serangkaian uji coba yang ketat untuk memastikan bahwa kualitasnya memenuhi standar internasional. Upaya ini menunjukkan dedikasi ASUS dalam meningkatkan kandungan lokal dalam produk mereka, sekaligus mendukung pengembangan industri dalam negeri.
Pencapaian TKDN sebesar 40 persen pada ASUS ExpertBook B1 adalah langkah besar yang menunjukkan bagaimana ASUS berupaya mengikuti regulasi pemerintah dan mendukung industri lokal. Kolaborasi ini tidak hanya menunjukkan komitmen ASUS terhadap kualitas produk, tetapi juga kepatuhan mereka terhadap regulasi yang berlaku di Indonesia.
Tantangan dalam Mencapai TKDN 40 Persen

Meskipun pencapaian ini patut diapresiasi, ASUS menghadapi berbagai tantangan dalam mencapai TKDN sebesar 40 persen. Salah satu tantangan utama adalah ketergantungan pada impor komponen utama seperti panel dan baterai. Waktu pengiriman dan proses perizinan yang memakan waktu lama juga menjadi kendala yang harus dihadapi oleh ASUS.
Namun, dengan kerja sama yang erat dengan produsen lokal seperti PT Satnusa di Batam, ASUS terus berupaya untuk meningkatkan persentase komponen lokal dalam produk mereka. Hal ini menunjukkan komitmen ASUS yang kuat untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan tantangan yang ada.
Rencana Masa Depan untuk TKDN yang Lebih Tinggi
Tidak berhenti di angka 40 persen, ASUS juga telah merencanakan langkah-langkah strategis untuk terus meningkatkan TKDN produk mereka di masa depan. Menyusul regulasi pemerintah yang akan meningkatkan TKDN menjadi 65 persen pada tahun 2026, ASUS menyatakan kesiapan mereka untuk memenuhi regulasi tersebut.
ASUS berencana untuk memperluas varian produk yang diproduksi di dalam negeri, serta terus berinovasi dalam pengembangan teknologi yang mendukung industri lokal. Dengan langkah ini, ASUS tidak hanya fokus pada peningkatan TKDN, tetapi juga berupaya untuk memainkan peran yang lebih besar dalam mendukung pertumbuhan ekonomi dan industri teknologi di Indonesia.
Spesifikasi ASUS ExpertBook B1
Sebagai laptop yang dirancang untuk kalangan profesional dan bisnis, ASUS ExpertBook B1 menawarkan spesifikasi yang tidak main-main. Laptop ini dilengkapi dengan prosesor Intel Core generasi terbaru yang menjanjikan performa tinggi untuk tugas-tugas komputasi sehari-hari. Selain itu, dukungan RAM hingga 16GB memastikan bahwa multitasking bisa dilakukan dengan lancar tanpa hambatan.
Untuk penyimpanan, ASUS ExpertBook B1 menawarkan SSD berkecepatan tinggi hingga 1TB yang memberikan ruang lebih dari cukup untuk menyimpan berbagai file dan aplikasi penting. Layarnya memiliki ukuran 14 atau 15,6 inci dengan resolusi Full HD, yang memastikan tampilan yang tajam dan jelas.
Dari segi desain, laptop ini dirancang dengan bodi yang kuat namun ringan, sehingga mudah dibawa ke mana saja. Fitur keamanan juga menjadi perhatian utama dengan adanya sensor sidik jari dan modul TPM 2.0 yang memastikan data kamu tetap aman.
Dengan peluncuran ASUS ExpertBook B1, ASUS tidak hanya menghadirkan produk berkualitas tinggi, tetapi juga menunjukkan komitmen mereka dalam mendukung industri lokal Indonesia.
Pencapaian TKDN sebesar 40 persen ini adalah bukti nyata dari upaya ASUS untuk memenuhi regulasi pemerintah sekaligus meningkatkan kemandirian teknologi nasional.