ASUS Ascent GX10 adalah mini PC terbaru yang diperkenalkan di GTC 2025, berbasis platform NVIDIA GB10 yang sebelumnya dikenal sebagai Project DIGITS. Dengan desain ringkas dan performa tinggi, perangkat ini menggabungkan CPU Arm dan GPU Blackwell dalam satu paket, didukung oleh 128GB LPDDR5X shared memory, serta konektivitas cepat dengan USB4 dan 200GbE.
Keunggulan ASUS Ascent GX10
ASUS Ascent GX10 diprediksi akan menjadi solusi menarik bagi mereka yang mencari PC AI portabel dengan kemampuan clustering. Simak keunggulannya berikut ini:
Dimensi Compact

ASUS Ascent GX10 memiliki ukuran sedikit lebih besar dari mini PC NUC, tetapi tetap cukup kecil untuk dimasukkan ke dalam tas dan dibawa dengan mudah. Bagian depan perangkat dilengkapi dengan logo ASUS dan tombol daya.
ASUS menggunakan material plastik di beberapa bagian bodi, berbeda dengan NVIDIA DGX Spark yang lebih banyak menggunakan logam. Ini membuat GX10 lebih ringan, sementara DGX Spark terasa lebih padat dan solid, mirip dengan Apple Mac Studio.
Konektivitas Lengkap
Di bagian belakang, Ascent GX10 memiliki berbagai port penting, termasuk:
- 1x HDMI untuk tampilan eksternal
- 4x USB4 40Gbps untuk transfer data berkecepatan tinggi
- 1x 10GbE NIC untuk koneksi jaringan dasar
- 1x NVIDIA ConnectX-7 200GbE NIC untuk kebutuhan RDMA clustering
Keunggulan utama ASUS Ascent GX10 adalah kemampuan clustering dua unit dengan RDMA, memungkinkan pengguna untuk menggabungkan dua perangkat menjadi satu sistem dengan 256GB shared memory.
Prosesor dan GPU Blackwell
Di dalamnya, Ascent GX10 menggunakan motherboard NVIDIA GB10, yang dilengkapi dengan:
- 10 core Cortex-X925 dan 10 core Cortex-A725, menghasilkan total 20 core Arm
- GPU Blackwell, versi consumer dengan RT graphics, bukan versi data center
Kombinasi CPU dan GPU ini memberikan kinerja tinggi untuk berbagai kebutuhan AI dan komputasi intensif.
Memori dan Penyimpanan
ASUS Ascent GX10 dilengkapi dengan 128GB LPDDR5X, yang mengelilingi CPU dan GPU dalam satu paket. Memori ini memiliki bandwidth 276GB/s, lebih cepat dibandingkan DDR5 SODIMM dual-channel yang biasa ditemukan di mini PC lainnya.
Dari segi penyimpanan, ASUS Ascent GX10 hadir dengan 1TB storage, sementara versi NVIDIA DGX Spark menawarkan 4TB storage. Namun, dengan konektivitas 200GbE, pengguna bisa memanfaatkan penyimpanan jaringan berkecepatan tinggi.
Efisiensi Daya
ASUS dan NVIDIA menyebutkan bahwa GX10 memiliki konsumsi daya hingga 170W, cukup efisien untuk perangkat dengan performa tinggi ini.
Mini PC ini menawarkan kombinasi performa tinggi, desain ringkas, dan harga lebih terjangkau dibandingkan model NVIDIA DGX Spark.
Dengan dukungan clustering 200GbE, mini PC ini berpotensi menjadi alternatif menarik bagi pengguna AI dan komputasi canggih, bahkan dibandingkan dengan Apple Mac Studio atau AMD Ryzen AI Max+ 395.